 |
| Ketua Umum JPKP Maret Samuel Sueken |
Kota Bekasi - Kondisi Pasar dibelakang terminal Bekasi sangat buruk, setiap hujan air langsung tergenang karena saluran drainase air buntu tersumbat dan penuh sampah sayur-sayuran pedagang
Setiap hari Pemkot Bekasi menghabiskan uang yang tidak perlu alias uang tidak jelas dengan mengerahkan Satpol PP, Dinas Kebersihan, PDAM - untuk bersihkan jalan yg dipakai jualan oleh pedagang.
Ini merupakan pemborosan anggaran dan perlu dicarikan solusi untuk mengatasi genangan di Pasar.
Ketua Umum JPKP Maret Samuel Sueken mengatakan bahwa Pemkot Kota Bekasi harus mengambil tindakan untuk mengatasi masalah kebersihan dan ketertiban pasar ini.
"Intinya Pemkot Bekasi harus mencari solusi untuk para pedagang yang menggunakan badan sisi jalan sebagai tempat berjualan"
"ditambah lagi masalah kemacetan dan semrawutnya pengaturan pedagang berikut hak pengguna jalan yg melintas disana dirampas karena jalan terpaksa ditutup oleh kegiatan pedagang" ujar Maret Samuel Sueken
"Mengerahkan Satpol PP, Dinas Kebersihan, PDAM untuk membersihkan sampah dan melakukan penyemprotan air untuk membersihkan jalan yang dipakai jualan oleh pedagang yang dilakukan saya nilai sangat mubazir dan merupakan pemborosan anggaran apabila kegiatan bersih-bersih sampah tersebut selalu dilakukan setiap hari "
"Daripada melakukan pembersihan jalan dari sampah setiap hari lebih baik Pemkot Bekasi melakukan pembenahan, penertiban atau relokasi para pedagang sehingga anggaran untuk kebersihan bisa dimanfaatkan dan di alokasikan ke sektor lain yang lebih bermanfaat untuk masyarakat" tutup Maret Samuel Sueken
(Red)
